Latest News

Sejarah dan Perkembangan Psikologi Pendidikan

Tentang psikologi pendidikan. Teori pertama menurut  chauhan (1979) yang berpendapat bahwa psikologi pendidikan ialah suatu proses pendidikan yang mencoba membangun tingkah laku insan sejak berusia muda sampai tercapai tujuan alhasil  secara singkat dan tegas chauhan mengemukakan bahwa sannya psikologi pendidikan sebagai pembentukan atau modifikasi tingkah laku individu dalam masyarakat.

Bisa di pahami bahwasannya pendidikan itu tidak hanya di kursi sekolah saja. Tetapi di kehidupan sehari2 juga. Segala hal yang sifatnya mengajari dan membuat orang yang tadinya tidak mengerti menjadi mengerti ini juga termasuk pendidikan, dengan tanda kutip non formal.

Pelopor psikologi pendidikan ialah herbart dan frobel. Mereka mengembangkn pendekatan pendidikn dengan mengembangkn prinsip2 psikologi. Mereka menggunakan perinsip ini di karenakan kepribadian insan ialah bersifat dinamis artinya kepribadiaan menusia dapat berubah alasannya kebiasaan yang di jalaninya.

Sedangkan frobel menggunakan metode pengajaran kindergaten yang di peruntukan untuk anak2. Artinya frobel mengenalkan pendidikan sedini mungkin. Seperti kita tahu bahwa sannya masa depan seorang akan di pengaruhi oleh  5 tahun pertamanya. Seperti kita tahu bahwa 5 tahun pertama pada insan itu merupakan masa golden atau masa emasnya. Dimna pd masa ini insan ingatnnya sangat kuat sekali. Oleh alasannya nya khususnya kepada kedua orang bau tanah hendaknya jangan menyia-nyiakan masa emas ini.....

Perkembangan psikologi perkembangan pada waktu ke waktu berkembang sangat pesat hal ini di indikasikan dengan munculnya aneka macam andal ibarat stanley hill, galton, dan ebinghaus ketiganya berhasil menerbitkan hasil study nya dalam bidang yang berbeda.

Galton misalnya telah meneliti genetika, sedangkan ebbinghaus telah meneliti eksperimental pengamatan dan ingatan pada manusia, ada spesialis psikologi juga yabg menitik beratkan perbedaan individu dan tea mental Menurut A. Binet (1905) yang membuat tes kecerdasan dan skala IQ yang dapat di terapkan pada individu insan yang hendak di ungkapkan tingkat kecerdasannya.

Pada awal penelitian  abad ke 20 psikologi pendidikan berkmbang dengan munculnya eksperimen-eksperimen belajar, ibarat pavlop yang alhasil mengeluarka  teori kondisional klasik, thorndike menghasilkan teori S-R atau stimulus respond artinya bagaimana kepekaan atau respon insan terhadap stimulus atau rangsangan yang di hadapi.

Kemudian skiner menghasilkan teori operan (reinfotcement) mampu negatif dan positif. Ketika seseorang melakuka  kebaikan maka akan di berikan reinforcement konkret atau reword atau hadiah. Ketika seorang melaksanakan kesalahan maka akan di berika  reinforcement negatif berupa funishment atau hukuman. Lalu kohler dengan teori belajarnya wacana insghit atau imitasi (model) mampu jadi perilaku sesorang di dapatka  nya dr memalsukan orang yang besar lengan berkuasa pada dirinya. Misalnya orang bau tanah pada anaknya...

Sekian sejarah singkat wacana psikologi perkembangan biar bermanfaat bagi para pengunjung yang bersedia mampir diblog ini. Jika terasa ada kekurangan atau ada keluhan silahkan tinggalkan komentar dikolom yang tersedia dibawah.

Sejarah dan Perkembangan Psikologi Pendidikan