Latest News

Tujuan dan Manfaat Pendidikan Anak Usia Dini

Pertanyaan umum, kapan waktu yang tepat untuk menentukan kesuksesan dan keberhasilan seseorang?.
Maka dapat kita jawab, pada saat anak masih memasuki usia dini. Hal ini telah diteliti oleh para peneliti dunia.

Apa Itu Anak Usia Dini ?

http://jenjangpsikologi.blogspot.co.id


Menurut Beichler dan Snowman (Dwi Yulianti, 2010:7) adalah umur 3-6 tahun merupakan kategori "usia dini".

Dalam pengertian lainnya, hakikatnya anak usia dini adalah individu yang unik, ia memiliki pola pertumbuhan dan perkembangan dalam aspek fisik, kognitif, sosio-emosional, kreativitas, bahasa dan komunikasi yang sesuai dengan tahapan yang sedang dilalui oleh anak tersebut. 

Hal ini dapat disimpulkan bahwa anak usia dini adalah anak yang berusia 0-8 tahun yang sedang dalam tahap pertumbuhan dan perkembangan, baik fisik maupun mental atau dapat disebut "golden age/masa emas".

Selanjutnya, pada pembahasan Pendidikan Anak Usia Dini. Dapat kita temui beberapa tahapan penting, diantaranya :

Pendidikan Usia Dini !. Apakah penting?. Lalu apa manfaatnya bagi perkembangan anak?

Ada beberapa manfaat mengikutsertakan PAUD, diantaranya adalah :

  1. Perkenalan kepada dunia sekolah. Dengan demikian, hal ini dapat juga membiasakan anak terhadap kegiatan terstruktur.
  2. Selain itu, PAUD mengajari anak untuk terbiasa disiplin dan mengikuti perintah.
  3. Di dalam lingkungan Pendidikan Usia Dini, dimasa golden age/masa emas. Anak belajar dengan aneka cara bermain dalam suasana yang menyenangkan. Dengan demikian, si kecil juga banyak mendapatkan rangsangan yang akan memancing imajinasi dan kreativitasnya.
  4. Manfaat keseluruhan di atas tak lain bertujuan membentuk dasar kepribadian anak, dengan nilai positif

Kerangka Pembahasan Anak Usia Dini !.

Pendidikan anak usia dini (PAUD) merupakan jenjang pendidikan sebelum jenjang pendidikan dasar yang merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut, yang diselenggarakan pada jalur formal, nonformal, dan informal.

Pendidikan anak usia dini merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menitikberatkan pada peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan 5 perkembangan, yaitu : perkembangan moral dan agama, perkembangan fisik (koordinasi motorik halus dan kasar), kecerdasan/kognitif (daya pikir, daya cipta), sosio emosional (sikap dan emosi) bahasa dan komunikasi, sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan sesuai kelompok usia yang dilalui oleh anak usia dini seperti yang tercantum dalam Permendiknas no 58 tahun 2009.

Ada dua tujuan diselenggarakannya pendidikan anak usia dini yaitu:
  • Utama : untuk membentuk anak yang memiliki kualitas, yakni anak yang mempunyai tumbuh-kembang yang sesuai dengan tingkat perkembangannya. Sehingga mempunyai kesiapan di dalam memasuki pendidikan dasar, serta mengarungi kehidupan pada masa dewasanya.

  • Tambahan/tujuan lainnya : membantu menyiapkan anak mencapai kesiapan belajar/akademik di sekolahnya.

Rentang anak usia dini menurut Pasal 28 UU Sisdiknas No.20/2003 ayat 1 adalah 0-6 tahun.

Sementara menurut kajian rumpun keilmuan PAUD dan penyelenggaraannya di beberapa negara, PAUD dilaksanakan sejak usia 0-8 tahun (masa emas).
Ruang Lingkup Pendidikan Anak Usia Dini
  • Infant (0-1 tahun)
  • Toddler (2-3 tahun)
  • Preschool/ Kindergarten children (3-6 tahun)
  • Early Primary School (SD Kelas Awal) (6-8 tahun)